Selamat Datang di Ruang Kerja Saya

Thursday, April 20, 2006

Akhirnya tiba juga saya di kedai kopi langganan. Sudah hampir dua minggu saya tidak mengunjunginya. Dan mungkin para barista-nya pun telah merindukan saya. Tidak percaya? Coba saja tanyakan pada mereka. Seorang wanita yang datang berkunjung secara rutin, berambut panjang, selalu mengenakan sandal [atau kadang-kadang sepatu sandal], dan tak pernah melupakan backpack hitamnya. Mereka bahkan sudah sangat hafal tiga jenis kopi yang mungkin saya pesan, juga dengan makanan kecilnya.

Di kedai inilah saya menghabiskan sebagian besar waktu saya. Duduk di sudut, dekat dengan colokan listrik, sehingga saya bisa dengan leluasa bercengekerama dengan notebook saya yang setia. Saya menyenangi sudut itu, agak tersembunyi, dengan penyinaran yang tidak terlalu terang, dengan sofa yang nyaman, yang memungkinkan saya untuk sesekali mengangkat kaki dan menyilangkannya. Dan saya yakin, kamu pasti sudah menduga dari mana nama dudukbersila itu berasal. Tapi bukan. Bukan dari sini. Agak panjang ceritanya. So, it's better for you to make yourself comfort here first, sebelum saya mulai berkisah.

Ruang kerja saya hanya memiliki satu pintu, untuk keluar dan masuk. Pintunya sangat lebar dan memang tidak pernah tertutup, kecuali jika belum waktunya bagi kedai kopi ini untuk buka. Dan tempatnya cukup nyaman. Kamu baru akan merasakannya ketika kamu datang berkunjung. Yaa… seperti sekarang ini.

Tidak perlu segan. Jika ini adalah pertama kalinya kamu berkunjung ke ruang kerja saya, saya tetap akan menyambut kedatanganmu dengan hangat. Paling tidak, saya akan mempersilakanmu untuk duduk di sofa di hadapan saya, dan menawarkan kopi atau makanan kecil untuk menemani kita berbincang-bincang.

“Hot tall hazelnut caramel macchiato on the bar.”

Ooppsss… itu punya saya.

Silakan duduk. Saya mau mengambil kopi pesanan saya dulu ya…

website page counter

ADA 8 KOMENTAR:

» Anonymous Anonymous:

May I join you? For the rest of your life maybe ;-)

April 21, 2006 8:19 PM  
» Blogger mbakDos:

t-one:
oh, wow... for the rest of my life?
why don't you take a seat first, and we shall try perhaps ;-)

April 21, 2006 8:23 PM  
» Anonymous Anonymous:

May I sit on your lap? ;-)

April 22, 2006 3:37 AM  
» Blogger mbakDos:

t-one:
uhm... take a seat on the sofa, i mean... beside me? ;-)

April 23, 2006 9:23 AM  
» Anonymous Anonymous:

Egois dan menyegarkan.

May 06, 2006 3:36 PM  
» Blogger mbakDos:

oj.:
keegoisan memang kadang jadi bumbu penyegar tersendiri kok ;-)

May 07, 2006 9:13 AM  
» Blogger thornandes james:

dilihat dari sebutan ukuran drinknya, dan dekorasi khasnya. . it's in starbucks. . am i rite? starbucks manaa? saya jg sering ngedeprok di kedai kopi itu. . =p

June 09, 2006 12:56 AM  
» Blogger mbakDos:

james:
saya memang enggan mengeksplisitkan sesuatu, termasuk menyebutkan merk ;-)
but i guess you've already knew what i mean by my working place, right?! ;-)

June 12, 2006 12:20 PM  

» Post a Comment

 

« Kembali ke TERAS